Sebanyak dua puluh lima LSM mengkritik paket bantuan yang dijatuhkan ke Gaza. Mereka mengatakan upaya-upaya ini menciptakan 'ilusi bahwa mereka telah melakukan cukup banyak hal' dan bukannya menyerukan gencatan senjata segera dan permanen.
Ketika krisis kemanusiaan yang menghancurkan terus berlanjut di Gaza akibat perang Israel selama hampir enam bulan terhadap Hamas, banyak negara mulai mengirimkan paket bantuan melalui udara dan mengirimkan paket bantuan yang berisi pasokan medis dan makanan kepada 2.3 juta warga Palestina.
Metode pengiriman ini pada dasarnya adalah pilihan terakhir, karena tentara Israel telah memblokir konvoi bantuan di perbatasan negara dan menembakkan artileri ke truk-truk yang membawa sejumlah pasokan yang bergerak ke Gaza. Namun Israel terus menyalahkan badan-badan PBB atas keterlambatan tersebut.
Awal bulan ini, AS membatalkan paket bantuan putaran pertama. Video warga Palestina yang berbondong-bondong menuju paket penyelamatan tersebut diunggah di media sosial.
pemandangan di darat ketika bantuan internasional jatuh dari langit di gaza pic.twitter.com/RDT03YKvek
โ ian bremmer (@ianbremmer) 8 Maret, 2024