menu menu

Ahli biologi kelautan mengoptimalkan praktik penangkapan ikan di Eropa

Ahli kelautan menggunakan pengetahuan mereka untuk membantu nelayan meningkatkan pendapatan mereka sekaligus meningkatkan keberlanjutan hasil tangkapan mereka. Jika diterapkan di seluruh Eropa, itu bisa mengubah industri perikanan di Mediterania.

Meskipun ada banyak pembicaraan tentang penangkapan ikan yang tidak berkelanjutan dalam beberapa tahun terakhir, penting untuk diingat bahwa semua nelayan tidak diciptakan sama.

Di antara yang paling bermasalah adalah organisasi perikanan berskala industri dan armada besar kapal pukat, yang memusnahkan kehidupan tanaman di dasar laut dan menjebak semua hewan laut di belakang mereka.

Yang sering dilupakan adalah nelayan skala kecil, yang menggunakan jaring kecil, keramba, atau tiang dan tali individu untuk menangkap ikan. Praktik-praktik semacam ini dilakukan oleh setidaknya setengah dari sektor perikanan Eropa, tetapi mereka yang menggunakan metode ini biasanya tidak disertakan dalam pengambilan keputusan resmi di sektor tersebut.

Dengan populasi ikan yang besar yang diambil oleh perusahaan perikanan industri, nelayan independen di seluruh Eropa mencari pengetahuan ahli kelautan agar tetap bertahan.

 

Di Kroasia, ahli kelautan bekerja sama dengan nelayan desa di Zagreb untuk mengoptimalkan praktik penangkapan ikan mereka dalam hal keuntungan dan keberlanjutan.

Analisis mendalam tentang jenis tangkapan dan alat tangkap menginformasikan akademisi tentang ukuran jaring dan keramba mana yang paling baik digunakan. Ketika diterapkan, ini hanya memungkinkan hewan berukuran besar untuk ditangkap, sehingga waktu penyortiran lebih singkat bagi nelayan dan pembayaran lebih baik di pasar.

Singkatnya, menggunakan alat yang tepat memungkinkan nelayan untuk bekerja lebih cerdas, bukan lebih keras.

Nelayan skala kecil tidak hanya dapat memperoleh keuntungan lebih banyak dari tangkapan yang berkelanjutan, tetapi jaring baru meninggalkan hewan muda untuk terus menghuni kembali spesies tersebut. Saat tertangkap secara tidak sengaja, jaring yang sesuai juga meningkatkan peluang hewan untuk bertahan hidup.

 

Praktik penangkapan ikan yang lebih cerdas dan berkelanjutan seperti yang terjadi di Mediterania akan bermanfaat bagi masyarakat dan planet. Namun, biaya alat tangkap baru tidak selalu murah.

Untuk saat ini, nelayan skala kecil mengandalkan bantuan keuangan dari program Eropa yang dijalankan oleh Kantor Program Mediterania World Wildlife Foundation.

Ini adalah berita positif bahwa dukungan tersedia, tetapi harapannya adalah kisah sukses seperti di Kroasia akan menarik perhatian LSM internasional lainnya. WWF menunjukkan bahwa perikanan skala besar terlalu sering mendominasi perdebatan kebijakan pemerintah.

Untuk mencapai perubahan yang signifikan, mereka percaya bahwa kolaborasi antara nelayan, ilmuwan, LSM, dan pembuat kebijakan mutlak diperlukan.

Seperti biasa, hal yang sama berlaku untuk masalah lain yang bersinggungan secara sosial, finansial, dan lingkungan. Mari berharap kita melihat lebih banyak kohesi ini di masa depan.

Aksesibilitas